Tak ada yang berbeda dari
pelaksanaan ibadah Sholat Jum’at hari ini (6/6/2014) di Mesjid
Al-Muqorrobin Desa Pinggirpapas Kabupaten
Sumenep dimana saya tinggal.Usai sholat Jum’at biasanya ada dzikir berjamaah
beberapa menit sebelum para jamaah meninggalkan mesjid. Namun kali ini berbeda,
usai sholat takmir masjid berdiri dan
menyampaikan kabar yang sangat menyakitkan.
“Saya akan menyampaikan kabar
duka, bahwasanya kas mesjid yang berada di dalam kotak Amal telah dicuri orang,”
ucap takmir mesjid H. Mahbub Ilahi. Mendengar berita ini sontak para jemaah
tercengang, dan terlihat beberapa diantaranya menggeleng-gelengkan kepala
seakan tak percaya. Kemudian H.Mahbub melanjutkan ucapannya. “Mari kita kirim
fatihah dan do’akan bersama agar si pencuri segera diberi hidayah oleh Allah
dan sadar akan kesalahannya,” kata H. Mahbub dengan nada sedih.
Pencurian ini mungkin yang pertama
kali terjadi di Mesjid Al-Muqorrobin. Sebelumnya di mesjid desa tetangga
pencurian uang dan barang-barang berharga yang ada di mesjid Hairul Jannah Desa
Karanganyar Sumenep sudah sering terjadi juga. Untuk itulah kemudian Ketua
takmir Mesjid setempat berinisiatif mengunci mesjid dan hanya membukanya
disaat-saat sholat fardhu dan ketika ada kegiatan keagamaan saja. Kebijakan
mengunci pintu pagar mesjid ini kemudian juga menimbulkan pro dan kontra.
Cerita diatas kemudian
menimbulkan pertanyaan “Benarkah Mesjid
Adalah Tempat Suci..?”. yach, mesjid memang merupakan tempat suci bahkan disebut
juga sebagai “Rumah Allah”. Tapi ini berlaku
bagi umat yang masih ada iman di dalam dadanya. Sementara bagi mereka yang
kosong iman hal ini tidak berlaku. Sering kita dengar dari berbagai media tindakan
kriminal terjadi di tempat-tempat ibadah, bahkan di berbagai negara yang sedang
berkonflik sepertinya tak ada lagi tempat suci yang tersisa, semua
disamaratakan. Bagaimana misalnya Mesjid bersejarah di Irak menjadi sasaran
peluru, rusaknya area mesjid Khalifah Umar Bin Abdul Aziz di timur tengah, Bom
yang meledak di dalam mesjid dan gereja di berbagai negara termasuk beberapa tahun
yang lalu dimana bom meledak di gereja bahkan sempat meledak di sebuah mesjid
di Indonesia. Kesucian tempat ibadah yang semestinya dijaga saat ini seakan
hanyalah kata-kata mutiara dan menjadi tanggung jawab beberapa pihak saja. Lantas
siapa dan dari manakah harus dimulai memperbaiki moral bangsa ini..??
0 comments:
Post a Comment